GUNUNGSITOLI, KABAR NIAS — Lantai 2 dan 3 rumah milik Elison Hia di Jalan Diponegoro No 203, Landatar, Kelurahan Ilir, Kota Gunungsitoli, hangus terbakar, Rabu (7/10/2015) pukul 00.40. Petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api sekitar pukul 02.30. Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.
Penelusuran Kabar Nias, Elison Hia—salah seorang PNS di Kota Gunungsitoli tersebut—baru mengetahui rumahnya terbakar setelah terbangun karena warga berteriak-teriak dan membunyikan klakson mobil dan sepeda motor di depan rumahnya.
“Kami sepertinya tertidur pulas dan tiba-tiba terbangun pada 00.40 karena tetangga pada membunyikan klakson serta berteriak-teriak. Ternyata api di lantai tiga bagian belakang rumah kami sudah berkobar. Kami langsung bergegas menyelamatkan diri keluar rumah dan mencoba menyelamatkan barang-barang yang bisa kami selamatkan,” kata Elison.
Kabar Nias yang berada di lokasi melihat 2 mobil pemadam kebakaran milik BPBD Kota Gunungsitoli, 1 mobil pemadam milik BPBD Nias, serta satu mobil tangki air milik Polres Nias, tiba di lokasi beberapa saat setelah api berkobar dan langsung mengupayakan pemadaman api.
Warga yang cukup ramai terlihat sebagian membantu pemilik rumah untuk mengeluarkan barang-barang yang sebagian besar berupa peralatan elektronik.
Personel Kepolisian Resor Nias terlihat diturunkan untuk mengatur arus lalu lintas serta mengamankan barang milik korban kebakaran yang bisa diselamatkan dari kebakaran.
Sehari-hari, rumah naas ini sekaligus menjadi tempat berjualan alat-alat elektronik, terutama peralatan komputer, di bawah merek dagang UD Creative.com. Menurut Elison, lantai dua dan tiga rumahnya terisi dengan barang-barang komputer dan elektronik lainnya.
Salah satu pemicu api cepat membesar karena dinding ruangan di lantai dua dan tiga milik Elison ini terbuat dari papan kayu. Satu toko penjual bahan bangunan di samping rumah Elison, yakni UD Elva, juga ikut terbakar dalam insiden itu.
Kebakaran yang diduga karena korlesting/hubungan pendek arus listrik itu membuat keluarga Elison shock. Hingga berita ini ditayangkan, pihak Polres Nias masih belum bisa menaksir kerugian yang timbul serta penyebab pasti kebakaran tersebut.
Petugas PLN, beberapa saat setelah mulai ada api, tiba di lokasi dan memutuskan kabel yang mengalirkan arus ke rumah Elison dari tiang listrik di depan rumah tersebut.
Pengamatan Kabar Nias setelah air habis di 2 unit mobil pemadam pada pukul 01.25 lalu keluar mengisi air dan kembali pada pukul 01.52. Mobil pemadam mengambil air dari PDAM Tirta Umbu di KBN. Api akhirnya bisa dijinakkan sekitar pukul 02.30. [knc02w]