Saturday, April 27, 2024
BerandaHeadline NewsNias Pro 2023 QS 5000 Akan Diikuti 198 Peserta Dari 15 Negara

Nias Pro 2023 QS 5000 Akan Diikuti 198 Peserta Dari 15 Negara

Teluk Dalam, Kabar Nias – Kejuaraan World Surf League (WSL) Nias Pro 2023 Qualifikasi Series (QS) 5000 yang akan berlangsung di pantai Sorake Desa Botohili Sorake Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, mulai pada 11 September hingga 17 September 2023 akan diikuti 198 peserta dari 15 negara.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas (Kadis) Kebudayaan, Pariwisata, dan Kepemudaan Olahraga (Budparpora) Kabupaten Nias Selatan Anggreani Dachi, S.P., M.Si melalui zoom meeting yang diadakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf)  dalam kegiatan The Weekly Brief With Sandi Uno” di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (4/9/2023).

Anggreani Dachi juga menjelaskan bahwa wisata olahraga ini bukan hal yang baru bagi Kabupaten Nias Selatan, karena ini sudah merupakan event keempat yang hadir di wilayah itu. Untuk pelaksanaan dan teknis pertandingan, pihaknya bekerja sama dengan Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI).

“Sudah 198 peserta dari 15 negara yang mendaftar. Kami siap menerima dan menyambut wisatawan yang datang, peserta yang akan hadir mereka dipastikan tidak hadir sendiri, karena mereka datang bersama official, teman, dan pendukungnya sehingga target wisatawan mancanegara sekitar 600 orang, dan wisatawan nusantara mencapai 20 ribu orang, karena memang selain main event, kami juga menyelenggarakan side event untuk menarik wisatawan”, kata Anggreani Dachi.

Setelah dibuka pendaftaran Event Nias Pro dari tanggal 27 Juli 2023 peserta yang sudah registrasi hingga saat ini berjumlah 198 atlet dari 15 Negara. Yang terdiri dari 4 divisi yakni Men’s QS5000 sebanyak 95 Orang, women’s QS5000 sebanyak 41 Orang, Men’s JuniorPro sebanyak 39 orang dan Women’s JuniorPro sebanyak 23 orang.

Baca juga:  Inspektorat Nias Selatan Dinilai Lambat Respons Laporan Masyarakat

Ke 198 atlet surfer tersebut berasal dari negara AUSTRALIA, BRAZIL, INDONESIA, INDIA, ITALY, JEPANG, KOREA, NEW ZEALAND, PERU, PHILIPPINE, RUSIA, SWEDIA, THAILAND, UKRAINA  dan USA.

Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) memberikan dukungan untuk Kejuaraan World Surf League (WSL) Nias Pro 2023 Kualifikasi seri 5000 di Pantai Sorake, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Sumatra Utara yang akan digelar pada 11-17 September 2023.

“WSL Nias Pro 2023 ini saya mendapat tugas dari Bapak Presiden Joko Widodo untuk memastikan kesuksesannya, jadi kami akan memantau dan mengirimkan tim yang akan mengikuti jalannya acara. Tahun sebelumnya saya hadir di Nias Selatan,” kata Menparekraf Sandiaga Uno saat “The Weekly Brief With Sandi Uno” di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (4/9/2023).

Sementara itu, Sekjen PSOI Tipi Jabrik Noventin mengatakan, tahun ini pihaknya mendapatkan informasi ramalan cuaca bahwa ombak pantai di wilayah itu akan besar sekali saat event berlangsung.

“Dan ini jadi satu alasan banyak peserta yang membawa fotografer dan tim media mereka. Ini salah satu kelebihan ombak Nias yang bukan hanya untuk bertanding, mereka juga akan mendokumentasikan ombak yang sangat baik besok saat event”, katanya.

Tipi juga berharap, pemerintah melalui Kemenparekraf bisa mendukung kesuksesan WSL Nias Pro 2023 ini, karena saat ini masih ada kendala terkait dengan akses menuju bandara di Gunung Sitoli.

“Kami sedang melakukan berbagai upaya karena saat ini masih ada kendala penerbangan ke Nias. Bagaimana 200 peselancar dengan 200 board bag bisa sampai di Pantai Sorake,” ujarnya.

RELATED ARTICLES

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments